Kenapa Nilai Rupiah
Melemah dan Dollar Memuncak?
Liputan6.com, Jakarta - Rupiah memimpin
penurunan mata uang di Asia dan mencapai pelemahan terparah dalam 16 tahun
terakhir setelah Bank Indonesia memberikan sinyal bahwa rupiah baik-baik saja.
Alhasil, keperkasaan dolar Amerika Serikat (AS) terus menghantam rupiah hingga
ke atas level US$ 13.200 per dolar AS.
Data valuta asing Bloomberg, Kamis (12/3/2015) mencatat nilai tukar rupiah melemah 0,16 persen ke level 13.213 per dolar AS pada perdagangan pukul 10:01 waktu Jakarta. Sebelumnya, nilai tukar rupiah sempat dibuka menguat di level 13.174 per dolar AS dibanding pada pembukaan sehari sebelumnya. Kini nilai tukar rupiah masih berfluktuasi melemah di level 13.134 per dolar AS hingga 13.214 per dolar AS.
Data valuta asing Bloomberg, Kamis (12/3/2015) mencatat nilai tukar rupiah melemah 0,16 persen ke level 13.213 per dolar AS pada perdagangan pukul 10:01 waktu Jakarta. Sebelumnya, nilai tukar rupiah sempat dibuka menguat di level 13.174 per dolar AS dibanding pada pembukaan sehari sebelumnya. Kini nilai tukar rupiah masih berfluktuasi melemah di level 13.134 per dolar AS hingga 13.214 per dolar AS.
Sementara kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate
(JISDOR) menunjukkan, nilai tukar rupiah melemah ke level 13.176 per dolar AS.
Pelemahan hari ini melanjutkan pelemahan dari perdagangan sebelumnya di level
13.164 per dolar AS.
KURS MATA UANG USD 20 Mar 2015
20 Mar 2015, Fri
Kurs Jual: 13265.00 Kurs Beli: 12965.00 Kurs Tengah: 13115.00
USD menguat 80.00 point dibandingkan kemarin(19 Mar 2015)
Kurs Jual: 13265.00 Kurs Beli: 12965.00 Kurs Tengah: 13115.00
USD menguat 80.00 point dibandingkan kemarin(19 Mar 2015)
Melemahnya rupiah ini berlangsung sejak awal 2012 lalu, jadi
sudah hamper 2 tahun. Ekonomi pasar uang Farial Anwar mengatakan, “saya sangat
prihatin dengan kondisi nilai tukar rupiah saat ini. Sebenarnya ini terjadi anomali
disaat perekonomian Indonesia positif, namun rupiah malah melemah.”.
Berbagai analisis beredar tentang penyebab rupiah yang melemah dan dolar naik terus. Salah satu yang menjadi penyebab utama adalah pemerintah dollar AS yang sangat tinggi di pasar. Factor lain yang menjadikan rupiah melemah adalah neraca perdagangan yang terus deficit karena salah satunya dipengaruhi oleh impor migas besar dan harga minyak mentah yang terus naik.
Ternyata bukan Indonesia saja yang mengalami penurunan nilai mata uang, beberapa Negara di asia seperti Thailand bahkan menyatakan dalam situasi kritis.
Sebagai warga Negara kita hanya bisa bekerja yang baik dan berdoa supaya bisa segera keluar dari situasi ini. Itulah jawaban dari pertanyaan kenapa rupiah melemah dan dollar naik terus.
Sumber :
- http://bisnis.liputan6.com/read/2147479/5-sebab-yang-bikin-rupiah-terus-jeblok
- http://inforesmi.com/kenapa-rupiah-melemah-dan-dollar-naik-terus/